Dirakit Oleh : Sadikun
Didapur kami telah kau bekali alat tempur penggali tanah, dimeja makan kami adalah racun yang bau harum, surat-surat kebohongan dengan bahasa yang santun telah selesai kubaca.
Bagaimana pun jalan yang bagus, panjang dan lurus, tetapi jalan yang paling diminati adalah jalan pintas.
Kolam-kolam buatan—dengan air jernih warna biru, yang paling digemari adalah aliran sungai air batu.
Kapanlagi kitab-kitab yang berbeda judul dari berbagai karangan terakhir kau baca?
Dimana letak mustahil pemikiran tidak bisa diungkapkan, padahal sangat mudah jika dipahami.
Jantho, 21 April 2019
0 Komentar